Main » 2008»November»22 » Bahaya!! Bahaya!! Inilah Sinetron Asli Indonesia!!
Bahaya!! Bahaya!! Inilah Sinetron Asli Indonesia!!
2:36 PM
* Ada adegan menampar pacar yang dikira selingkuh/istri yang selingkuh
padahal cuma ketemu teman, terus menyewa orang untuk menyelidiki; *
Ada menangisnya (kayaknya hampir semua film deh ada) tapi di sinetron
Indonesia hal ini paling mendominasi di setiap episode. (biar masuk
nominasi pemeran nangis terbaik versi FFI);
* Banyak sekali yang mengajarkan balas dendam ( kayak film India saja);
* Serinya dibikin panjang- panjang takut kehabisan bahan. Dengan alasan ratingnya naik. (padahal ngebosenin);
* Biasanya ceritanya rebutan warisan. Atau warisannya jatuh pada
anak/cucu yang sudah lama hilang. Atau rebutan kekuasaan atau rebutan
anak;
* Kalo adegannya masih sekolah hampir dipastikan ceritanya tentang
rebutan pacar dan biasanya yang rebutan yang cewek dan tokoh yang
disenangi si cowok anaknya miskin atau pas2an dan baru masuk atau
pindahan dari sekolah lain (tapi anehnya bisa masuk sekolah elite)
terus ada yang sudah merasa memiliki si cowok yaitu cewek yang kaya dan
punya geng (biasanya anak kepala yayasan);
* Orang kaya selalu menjadi tokoh yang jahat (apa udah nggak ada orang baik yang kaya?);
* Kalo pinjam utang selalu pada orang yang sama sampai akhirnya rumahnya disita (gampang banget nyita rumah);
* Tokoh yang baik biasanya melarat dan bodoh. Gampang dibohongin. Dan
paling sering tokoh baik hampir tidak pernah minta tolong pengacara dan
kalah. Minta tolong polisi juga selalu gagal;
* Tapi giliran tokoh jahat minta bantuan polisi atau pengacara hampir
dipastikan menang. Dan yang paling sering yaitu pengacara dengan
gampangnya disuruh mengganti isi warisan dengan diberi imbalan uang
banyak (ini yang merusak citra pengacara. Tapi memang banyak sih
he.he.he), terus hartanya dikuasai dan seisi rumah diusir (adegan ini
sudah katro banget);
* Tokoh yang baik biasanya lebih goblok dari tokoh yang jahat (tokoh
yang jahat idenya selalu cemerlang meskipun masih anak kecil sekalipun)
;
* Bila kisahnya sedih pemeran utama yang baik selalu menderita bertubi-tubi biar dikira mengharukan;
* Dimulai dengan bangkrut karena ditipu (emang seorang pengusaha yang
sukses gampang percaya orang ? Sama anak sendiri aja kadang nggak
percaya apalagi orang lain), terus dilanjutkan dengan jatuh sakit, mau
berobat nggak punya duit. (mantan direktur kok sebegitu amat nggak
punya duit. Koruptor aja yang masuk penjara aja duitnya masih banyak).
Cari kerja susah biasanya jadi kuli pasar. (emangnya nggak punya teman,
saudara atau mungkin dia lahirnya nggak sama orang kali yeeee....);
* Tidurnya di emperan toko terus paginya diusir sama penjaganya.
Biasanya mengalami kecelakaan terus menerus, kalau dipasangi jebakan
selalu masuk;
* Habis itu ditolong oleh teman yang tidak tahu darimana datangnya;
* Dimanapun tokoh utamanya bersembunyi atau mengasingkan diri, selalu
ditemukan oleh tokoh jahat (kayaknya wilayah Indonesia cuma sebesar
perumahan kali ya?);
* Kebanyakan kalo ceritanya mau selesai, selalu ada saja halangan.
Entah jadi lumpuh dan nggak bisa ngomong, tertabrak mobil terus koma,
habis tertabrak mobil mau sembuh kemudian jatuh dari tangga atau
kebetulan disandera oleh penculik atau naik bis ketiduran terus nyampai
dimana nggak tahu dan nggak punya ongkos pulang;
* Dilanjutkan dengan kisah cari duit buat makan dan ongkos tapi kenalan
dengan pemuda baik dan dilanjutkan dengan jatuh cinta. (ceritanya
semakin ngawur saja);
* Penyakit yang sering adalah kanker otak, TBC (biasanya kalau batuk
batuk terus di tisunya ada darah) dan yang penyakit paling baru dan
lagi ngetren disinetron yaitu : akibat jatuh atau dengar berita jadi
kaget atau kecelakaan terus jadi STROOK + LUMPUH nggak bisa ngomong dan
nulis yang menyebabkan jalan cerita nggak jadi selesai. (kenyataan
sangat jarang terjadi, paling2 patah tulang);
* Nggak ada yang menceritakan keluarga yang harmonis. (gara2 kebanyakan nonton sinetron);
* Bintangnya banyak menggunakan artis indo (maksudnya blasteran sama bule biar cakep padahal akting pas2an);
* Yang lebih nggak masuk akal lagi pemeran yang berwajah indo bisa
menjadi tokoh gelandangan. (emangnya pernah lihat anak indo yang jadi
gelandangan atau pengemis atau melarat? nggak kreatif banget!!!!);
* Pemeran utama berwajah sangat cantik kadang jadi pembantu. ( mending dijadikan istri boss);
* Kalo berantem sesama laki2 sampai luka luka nggak ngerasa sakit. Tapi
giliran dipegang sama pacarnya teriak-teriak kesakitan (dunia emang
aneh tapi rata2 film indonesia dari jaman dulu banget sudah begitu);
* Cerita anak orang kaya punya pacar orang miskin masih banyak. Dan
biasanya ditentang oleh salah satu orangtuanya dan orang tua yang satu
membela;
* Yang kaya juga wajahnya seperti orang kaya pada umumnya yang miskin
juga miskin baik wajah, rumah maupun bajunya. Lihat aja Si Kipli yang
jadi orang miskin. Siapapun pasti juga mengira pasti Kipli miskin;
* Biasanya yg pemeran antagonisnya bacotnya lebih gede dari terompet
(kayanya kalo uda bisa acting marah2 di tv uda paling bagus actingnya).
Jadi Inget Meriam Belina...;
* Pemeran yg baik selalu keliatan baik bangetttttt..... Ga pernah marah
biar diapain jg....selalu ngalah, hatinya suci bangettt..... (MUNA
bangetttt semut aja di injek gigit om).....Naisylla Mirdad kali ye....;
* Nggak ada cerita tentang orang miskin ketemu orang miskin, selalu aja
orang miskin ketemu orang kaya terus orang kaya jatuh cinta ama orang
miskin, setelah itu orang kaya jatuh miskin dan tidak lama kemudian
baru ketahuan kalau orang yang miskin ternyata keluarga nya dulu kaya
raya;
* Judul Sinetronnya biasanya satu kata aja...dan biasanya namanya sang
tokoh utama...lalu soundtracknya diambil dari lagu yang lagi
ngetrend.... gak percaya...liat deh..INTAN, CAHAYA, JELITA, MENTARI,
CANDY, dll bla.. bla.. bla...
Peringatan, Anak-anak jangan sampai nonton!!
tambahan.. * cerita "diinspirasi" dari drama seri luar, kalo
rating tinggi selanjutnya baru pake cerita sendiri yg udah ketauan
plot-nya sama kayak yg ditulis diatas
* abis tabrakan hebat langsung amnesia
* Selalu ada anak ketuker. Anak yang orang kaya itu ternyata sebenernya
anak pembantu atau sopirnya. Anak pembantu itulah yang sebenernya anak
kandungnya. Tapi Si pemeran cowoknya, lebih naksir sama pembantu yang
baik hati (kalo sekarang selain baik hati ,sering disiksa , difitnah,
juga pake jilbab)
* Kalo abis cowok dan ceweknya abis berantem, biasa si cewek lari, lalu
ketabrak mobil. Nah abis ketabrak mobil , ceweknya ngga sadarkan diri
tidur di rumah sakit. Nanti pas si cowoknya nungguin tuh cewe sambil
menyebut2 namanya (atau ngomong2 sendiri). Tiba2 ceweknya sadar dan
memanggil2 nama si cowok. Lalu semua suster dan orang tua beserta
mertua ikut masuk ke kamar, dan mereka bermaaf2an terharu.
* Ini yang paling ngga sehat dan bikin geram. Anak SD bisa berkomplotan
dengan teman2nya sesama siswi SD buat balas dendam. Ada yang
merencanakan nyirem air keras lah ke muka 'musuh'nya itu, dll dll
* Biar di rumah sekalipun rambut pemeran sang ibu dari keluarga kaya
selalu di-set, pake baju bagus dan high heels + full make up
* Endingnya biasanya muka2 lagi dendam or bengong yang di close up
* Anak kecil pikirannya uda lebih jahat melampaui iblis
Inilah banyak alasan, di antara yang banyak dan belum tertemukan..
KENAPA GW GAK NONTON SINETRON. KENAPA GW GAK BUKA TV SAMA SEKALI? TV DI
RUMAH, KHUSUS PUNYA GW ADA ANTENANYA, SIH.. PAKE ANTENA LOCAL, NYAMBUNG
STASIUN LOCAL. TAPI, MALAH GW PAKE BUAT MAEN PLAYSTATION.. HUAHAHAHA!!
ATO KALO GAK, BUAT NONTON FILM HOLLYWOOD.